Ashita Septina Utami, . (2017) Gambaran Keakuratan Kodefikasi Diagnosa Rawat Jalan Berdasarkan Icd-10 Dirsu Kota Tangerang Selatan. STIKES WDH, Tangerang Selatan.
Text
ilovepdf_merged.pdf Restricted to Registered users only Download (458kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) |
|
Text
BAB III .pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (626kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) |
Abstract
LatarBelakang:Sarana pelayanan kesehatan wajib menyediakan fasilitas yang diperlukan dalam rangka penyelenggaraan rekam medis. Dalam pengelolaan rekam medis terdapat system Klasifikasi penyakit yaitu suatu pengelompokkan penyakit-Penyakit Yang Sejenis kedalam satu grup nomor kode diagnose sejenis sesuai dengan Icd-10. Tingkat Keakuratan dalam Proses Kodefikasi sangat dibutuhkan guna menyediakan informasi Yang Berkualitas. Penerapan kodefikasi digunakan untuk mengindeks pencatatan penyakit,Pelaporan nasional dan internasional morbiditas dan mortalitas, Bahan dasar pengelompokkan Drgs, Analisis pembiayaan pelayanan kesehatan, Serta untuk penelitian epidemiologi dan klinis. Kode Yang Tidak akurat dapat menghambat Proses Klaim, Kesalahan pelaporan Internal Dan eksternal morbiditas, Bahkan menjadikan kesalahan dalam pengambilan kebijakan dan keputusan oleh rumah sakit dan dinas kesehatan. Tujuanpenelitian:Mengetahui keakuratan kodefikasi diagnose rawat jalan berdasarkan Icd-10 Di Rsu Kota Tangerang Selatan. Metodologipenelitian:Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Populasi objek seluruh berkas rekam medis pasien rawat jalan bulan januari- Maret 2017 Sebanyak 27705 Berkas rekam medis.Populasi subjek seluruh petugas rekam medis. Sampel objek sebanyak 434 Berkas rekam medis dengan menggunakan teknik simple random Sampling. Sampel subjek sebanyak 4 Orang Dengan teknik purposive Sampling. Hasilpenelitian:Menunjukkan bahwa hasil kodefikasi kode r yaitu 71.20% Akurat, 28.80% Tidak akurat. Sdm Telah berlatar belakang pendidikan Diii Rekam medis.Telah ada Sop Yang Mengatur tentang kodefikasi rawat jalan. Terdapat sebanyak 46.31% Diagnosa Yang Disingkat. Saran: Kode r lebih teliti dalam memilih kode diagnosa, Rumah sakit perlu memberikan pelatihan koding untuk Para Koder, Mengevaluasi Sop Kodefikasi, Dan membuat pedoman dafta rsingkatan Yang Dibakukan oleh rumah sakit. Kata Kunci : Keakuratan, Kodefikasidiagnosa, Icd-10 Referensi : 34 Tahun : 1997 S/D 2016
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Andika Rizky Nugraha |
Date Deposited: | 25 Jan 2021 06:53 |
Last Modified: | 25 Jan 2021 06:53 |
URI: | http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/103 |
Actions (login required)
View Item |