Pengaruh Terapi Guided Imagery (Imajinasi Terbimbing) Terhadap Penurunan Tingkat Insomnia Pada Remaja Rt 02 Rw 07 Pamulang Barat

Hesti Selviana, . (2021) Pengaruh Terapi Guided Imagery (Imajinasi Terbimbing) Terhadap Penurunan Tingkat Insomnia Pada Remaja Rt 02 Rw 07 Pamulang Barat. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (586kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (129kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (218kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (128kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (156kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (201kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (85kB)
[img] Text
JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB)

Abstract

Remaja menjadikan gadget sebuah kebutuhan sehingga mengakibatkan lupa waktu, dengan aktivitas yang dilakukan dengan gadget berdampak pada gangguan tidur remaja. Insomnia adalah gejala yang dialami oleh orang yang mengalami kesulitan kroni\ untuk tidur, sering terbangun dari tidur, dan tidur singkat. Salah satu terapi nonfarmakologi untuk insomnia yaitu dengan pemberian terapi Guided Imagery. Terapi guided imagery sebagai upaya menurunkan insomnia pada remaja. Guided imagery adalah metode relaksasi untuk mengkhayalkan tempat dan dan kejadian berhubungan dengan rasa relaksasi yang menyenangkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh terapi guided imagery terhadap penurunan tingkat insomnia pada remaja. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian Quasy Eksperiment dengan desain One Group pre test and post test. Analisa data statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberikan terapi guided imagery lebih dari setengahnya insomnia berat dengan jumlah 19 responden sebanyak (51,4%). Setelah diberikan terapi guided imagery lebih dari setengahnya tidak ada keluhan insomnia dengan jumlah 23 responden sebanyak (62,2%). Uji Wilcoxon menunjukkan bahwa nilai signifikan p = 0,000 ≤ α (0,05), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan dalam penelitian ini ada pengaruh terapi guided imagery terhadap tingkat penurunan insomnia pada remaja Pamulang Barat. Kata Kunci : Remaja, Insomnia, Guided Imagery DAFTAR PUSTAKA : 66 (Tahun 2011 – Tahun 2020)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 11 Feb 2022 04:27
Last Modified: 11 Feb 2022 04:27
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1289

Actions (login required)

View Item View Item