Hubungan Tanda Gejala Dan Penyakit Komorbid Hipertensi Dengan Kejadian Covid-19 Di Rumah Sakit Imc Bintaro Tangerang Selatan

Nadila Dwi Utami, . (2021) Hubungan Tanda Gejala Dan Penyakit Komorbid Hipertensi Dengan Kejadian Covid-19 Di Rumah Sakit Imc Bintaro Tangerang Selatan. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
FILE COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (948kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (269kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (493kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (477kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (409kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (148kB)
[img] Text
FILE JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (186kB)

Abstract

COVID-19 adalah sebuah penyakit infeksius yang disebabkan oleh SARS-CoV-2. Orang yang memiliki tanda gejala seperti demam, bauk, dan sesak napas, faktor risiko yang lain adalah penyakit komorbid hipertensi artinya pasien dengan riwayat penyakit hipertensi berisiko lebih besar memperburuk kondisi penderita COVID-19 dibandingkan pasien yang tidak menderita hipertensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tanda gejala dan komorbid hipertensi dengan kejadian COVID-19. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan data sekunder dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, data yang dikumpulkan dengan cara menggunakan data rekam medis dari maret 2020 sampai januari 2021 jumlah sampel sebanyak 131 pasien di Rumah Sakit IMC Bintaro. Hasil penelitian diperoleh gejala umum (ringan) 21 pasien (16,0%), gejala sedikit tidak umum (sedang) 24 pasien (18,3%), gejala serius (berat) 64 pasien (48,8%) dengan memiliki penyakit komorbid hipertensi 106 pasien (80,9%) dan yang tidak memiliki penyakit komorbid hipertensi 3 pasien (2,2%) dan positif COVID-19 109 pasien (83,2%) dan negatif COVID-19 22 pasien (16,8%) . Hasil uji statistik diperoleh nilai (p- value=0,02, α:0,05) dan (p-value=0,03, α:0,05) maka dapat di simpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tanda gejala dengan kejadian COVID-19.dan ada hubungan yang signifikan antara penyakit komorbid hipertensidengan kejadian COVID-19 Saran dari hasil penelitian ini diharapkan institusi pendidikan dapat meningkatkan dan mengembangkan peneletian mengenai virus COVID-19 ini lebih lanjut sehingga memberikan sumber informasi yang valid. Kata kunci : COVID-19, Penyakit Komorbid Hipertensi, Tanda Gejala Kepustakaan : 20 (2020-2021)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 05 Mar 2022 04:31
Last Modified: 05 Mar 2022 04:31
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1364

Actions (login required)

View Item View Item