Hubungan Antara Umur Dan Tanda Gejala Dengan Kejadian Covid-19 Di Rumah Sakit Imc Bintaro Tangerang Selatan

Putri Maghfirotun Nabilah, . (2021) Hubungan Antara Umur Dan Tanda Gejala Dengan Kejadian Covid-19 Di Rumah Sakit Imc Bintaro Tangerang Selatan. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
FILE COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (798kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (42kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (156kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (155kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (30kB)
[img] Text
FILE JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (192kB)

Abstract

COVID-19 menjadi sebuah pandemi yang terjadi di banyak negara di seluruh dunia. Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO) tahun 2021 total kasus COVID-19 di seluruh dunia berjumlah 188 juta kasus terkonfirmasi. Di Indonesia total kasus COVID-19 berjumlah 2,62 juta kasus terkonfirmasi. Salah satu faktor risiko Kejadian COVID-19 disebabkan oleh umur dan tanda gejala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara faktor risiko yaitu umur dan tanda gejala dengan kejadian COVID-19. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data sekunder (data rekam medis) dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independent dengan variabel dependen, dengan cara menginput data rekam medis bulan Maret 2020-Februari 2021. Jumlah sampel sebanyak 131 pasien di RS IMC Bintaro Tahun 2021. Dari hasil penelitian diperoleh hasil sebagian besar yaitu sebanyak 74 pasien (56,49%) usia masa pemuda (18-65 tahun) yang terjangkit virus COVID-19 dan juga sebagian besar pasien dengan tanda gejala yaitu sebanyak 106 pasien (80.9%). Dari hasil uji statistic hubungan umur dengan kejadian COVID-19 diperoleh nilai (p-value = 0,027 α 0,05), sedangkan hubungan tanda gejala dengan kejadian COVID-19 diperoleh nilai (p-value = 0,038 α 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara umur dan tanda gejala dengan kejadian COVID-19. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan menambah informasi bagi peneliti selanjutnya dan diharapkan kepada masyarakat agar lebih peduli dengan kebersihan dan menerapkan PHBS. Kata kunci : COVID-19, Umur, Tanda dan gejala Covid-19 Kepustakaan : 34 (1998 – 2021)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 05 Mar 2022 05:03
Last Modified: 05 Mar 2022 05:03
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1368

Actions (login required)

View Item View Item