Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-3 Tahun Di Rw 004 Kelurahan Lengkong Gudang Timur

Devi Rahmawati, . (2021) Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-3 Tahun Di Rw 004 Kelurahan Lengkong Gudang Timur. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
fille cover.pdf
Restricted to Registered users only

Download (511kB)
[img] Text
BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (172kB)
[img] Text
BAB II-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (326kB)
[img] Text
BAB III-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[img] Text
BAB IV-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (197kB)
[img] Text
BAB V-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (237kB)
[img] Text
BAB VI-dikonversi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (35kB)
[img] Text
ISI JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (413kB)

Abstract

Stunting merupakan sebuah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, hal ini menyebabkan adanya gangguan dimasa yang akan datang yakni mengalami kesulitan dalam mencapai perkembangan fisik dan kognitif yang optimal. Salah satu faktor yang menyebabkan stunting yaitu pemberian ASI eksklusif yang tidak diberikan selama 6 bulan karena ASI sangat dibutuhkan dalam masa pertumbuhan agar kebutuhan gizinya tercukupi. Data prevalensi anak balita stunting yang dikumpulkan (WHO) yang dirilis tahun 2018 menyebutkan Indonesia termasuk ke dalam negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di South-East Asian Region setelah Timor Leste (50,5%) dan India (38,4%) yaitu sebesar 36,4% (Pusat Data dan Informasi Kemenkes, 2018). Angka prevalensi stunting di Indonesia masih di atas 20%, artinya belum mencapai target WHO yang di bawah 20%.Tujuan Peneliti ini Untuk mengetahui apakah ada hubungan pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian stunting pada anak di RW 004 kelurahan Lengkong Gudang Timur. Metode Penelitian Desain penelitian ini adalah metode analitik korelasi dengan rancangan cross sectional. Studi analitik korelasi adalah teknik yang digunakan untuk menganalisis hubungan variabel independent dan dependent. teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Total sampling adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Pada penelitian ini menggunakan uji statistic yaitu Chi-Square. Dari hasil Penelitian uji statistic didapatkan nilai (P-value = 0,02) maka Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pemberian ASI ekslusif dengan kejadian stunting pada anak usia 2-3 tahun di RW 004 Kelurahan Lengkong Gudang Timur. Saran Bagi Masyarakat Hasil penelitian ini bisa menjadi bekal pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif pada anak dengan kejadian stunting. Bagi pelayan keperawatan untuk mengedukasi pada masyarakat dalam pemberian ASI eksklusif. Bagi stikes widya dharma husada tangerang bisa dijadikan referensi ntuk pengembangan dan pengetahuan khusunya pada ilmu keperawatan anak. Bagi peneliti selanjutnya sebagai bahan referensi untuk penelitian dengan menambahkan variabel yang berkaitan. Kata Kunci : Asi Eksklusif, Stunting pada anak. Kepustakaan : 46 (2011-2018)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 09 Mar 2022 04:09
Last Modified: 09 Mar 2022 04:09
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1449

Actions (login required)

View Item View Item