Tinjauan Keakuratan Kode Diagnosis Kasus Fraktur Berdasarkan Icd 10 Di Rumah Sakit Medika Bsd Tahun 2021

Nur Anissa, . (2021) Tinjauan Keakuratan Kode Diagnosis Kasus Fraktur Berdasarkan Icd 10 Di Rumah Sakit Medika Bsd Tahun 2021. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (369kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (559kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (418kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB)
	Text FILE JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (441kB)

Abstract

Salah satu tolak ukur yang menentukan mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit adalah data atau informasi dari rekam medis yang baik dan lengkap.Salah satu bagian pengelolaan rekam medis adalah pengodean atau coding.Coding adalah pemberian penetapan kode dengan menggunakan huruf atau angka yang mewakili komponen data. Pemberian kode penyakit harus sesuai berdasarkan ICD-10. Ketepatan kode menjadi tanggung jawab seorang perekam medis khususnya petugas dibagian koding penyakit. Berdasarkan hasil survei terkait keakuratan kode kasus fraktur di Rumah Sakit Medika BSD, sebanyak 20 berkas rekam medis rawat inap kasus fraktur yang memiliki ketidak akuratan kode sebesar 100% (20 berkas) sementara kode yang akurat sebesar 0% (0 berkas). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keakuratan kode diagnosis kasus fraktur berdasarkan ICD-10 di Rumah Sakit Medika BSD. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi subjek dalam penelitian ini adalah petugas koding dan populasi objek dalam penelitian ini adalah 108 berkas rekam medis pasien kasus fraktur bulan Juli – Agustus 2020.Sampel subjek dalam penelitian iniadalah dua orang petugas koding dan sampel objek dalam penelitian ini adalah 52 berkas rekam medis pasien kasus fraktur bulan Juli – Agustus 2020.Instrumen dalam penelitian ini menggunakan pedoman wawancara dan lembar checklist.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan untuk kode akurat yaitu 0% (0 berkas rekam medis) dan kode yang tidak akurat yaitu 100% (52 berkas rekam medis). Dari hasil penelitian ini didapatkan 100% (52 berkas) petugas koding tidak menerapkan kode tambahan pada untukdigit kelima untuk menentukan suatu kondisi yang fraktur tertutup atau terbuka. Kata kunci : Keakuratan, Kode, Fraktur Referensi : 23 Tahun : 1998 s/d 2020

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	14 May 2022 03:31
Last Modified:	14 May 2022 03:31
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1745

Actions (login required)

View Item