Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Berisiko Pada Remaja Berdasarkan Health Promotion Model Di Desa Sukasari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang Banten

Rifda Zulfia, . (2022) Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Berisiko Pada Remaja Berdasarkan Health Promotion Model Di Desa Sukasari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang Banten. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (277kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (413kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)

Abstract

Perilaku seksual berisiko adalah tindakan yang didorong oleh hasrat seksual baik dengan lawan jenis maupun dengan sesama jenis yang berisiko mengalami kehamilan tidak diingnkan, Penyakit kelamin atau aborsi. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin,efikasi diri,hubungan dukungan keluarga, hubungan presepsi tentang kebermanfaatan, perilaku sebelumnya, dengan perilaku seksual berisiko. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer (kuesioner) dan memakai metode penelitian cross sectional dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan dependen, data yang dikumpulkan dengan cara menggunakan kuesioner. Jumlah sampel sebanyak 66 remaja di Desa Sukasari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang Banten Tahun 2022 dengan kriteria insklusi dan eksklusi. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa perilaku sebelumnya pada remaja sebanyak 32 responden yang memiliki perilaku positif dengan tidak berisiko sedangkan yang berisiko hanya 1 responden dan yang negatif sebanyak 1 responden dengan tidak berisiko dan yang berisiko sebanyak 32 responden,efikasi diri yang rendah dengan tidak berisiko sebanyak 33 responden sedangkan tidak ada yang berisiko dan yang tinggi tidak ada responden yang tidak berisiko sedangkan yang berisiko sebanyak 33 responden,dukungan keluarga yang rendah dengan tidak berisiko sebanyak 33 responden sedangkan tidak ada responden yang tidak berisiko dan dukungan keluarga yang tinggi tidak ada yang berisko sedangkan yang berisiko sebanyak 33 responden,presepsi tentang kebermanfaatan yang rendah dengan tidak berisiko sebanyak 33 responden sedangkan tidak ada responden yang berisiko dan yang tinggi dengan berisiko sebanyak 33 responden.maka dapat disimpulkan ada hubungan yangsignifikan antara perilaku sebelumnya,efikasi diri,dukungan keluarga,dan presepsi tentang kebermanfaatan dengan perilaku seksual berisiko. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan remaja perempuan ataupun laki-laki dapat lebih berhati-hati lagi dalam menjaga pergaulan dan memilih lingkungan yang baik,menghindari akses film porno atau hal-hal yang negatif agar bisa menghindari perilaku seksual sedini mungkin Kata kunci : perilaku sebelumnya,efikasi diri,dukungan keluarga,presepsi tentang kebermanfaatan,perilaku seksual berisiko. Kepustakaan : 40 (2015-2021)

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	05 Sep 2022 08:01
Last Modified:	05 Sep 2022 08:01
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2265

Actions (login required)

View Item