Pengaruh Terapi Wudhu Dan Dzikir Terhadap Tingkat Insomnia Pada Lansia Di Wilayah Rt 002/007 Gang Langgar Kalideres, Jakarta Barat

Nurlina Hayun Padila, . (2022) Pengaruh Terapi Wudhu Dan Dzikir Terhadap Tingkat Insomnia Pada Lansia Di Wilayah Rt 002/007 Gang Langgar Kalideres, Jakarta Barat. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (771kB)
	Text BAB 1 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text BAB 2 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (559kB)
	Text BAB 3 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (477kB)
	Text BAB 4 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB)
	Text BAB 5 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB)
	Text BAB 6 SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB)
	Text MANUSKRIP NURLINA HAYUN PADILA.pdf Restricted to Registered users only Download (474kB)

Abstract

Sensus penduduk tahun 2020 mencatat jumlah lansia di Indonesia mencapai 26,82 juta jiwa (9,92%) dari populasi. Prevalensi insomnia lansia di Indonesia tergolong tinggi sekitar 67%. Penatalaksanaan insomnia, secara garis besar dibagi menjadi dua, farmakologi dan non-farmakologi. Terapi non-farmakologi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu hygienitas (wudhu) dan mindfulness (dzikir). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari pemberian terapi wudhu dan dzikir terhadap tingkat insomnia pada lansia di Wilayah RT 002/007 Gang Langgar Kalideres, Jakarta Barat. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif eksperimen dengan pendekatan one group pra-post test design, penelitian ini mengungkapkan hubungan sebab akibat dengan melibatkan satu kelompok subjek. Kelompok subjek diobservasi sebelum dilakukan intervensi, kemudian diobservasi lagi setelah dilakukan intervensi. Alat ukur pada penelitian ini menggunakan kuesioner KSPBJ-IRS dan lembar checklist. Sampel penelitian menggunakan metode Non-Probability Sampling (Purposive Sampling). Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian usia 55-64 (88%), jenis kelamin perempuan (64%), status duda/janda (52%), pendidikan SD (80%). Nilai p-value = 0,000 (< 0,05) selisih mean 4,92. Kesimpulan ada pengaruh terapi wudhu dan dzikir terhadap tingkat insomnia pada lansia. Saran diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan mengenai bagaimana cara mengatasi insomnia dengan non-farmakologi agar tingkat insomnia berkurang dan kesehatan lansia meningkat. Kata kunci : Lansia, Insomnia, Wudhu, Dzikir

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	14 Sep 2022 04:01
Last Modified:	14 Sep 2022 04:01
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2340

Actions (login required)

View Item