Evaluasi Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Formulasi Sediaan Sabun Cair Cuci Tangan Yang Mengandung Minyak Nilam (Pogostemon Cablin (Blanco) Benth)

Riana Damayanti, . (2022) Evaluasi Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Formulasi Sediaan Sabun Cair Cuci Tangan Yang Mengandung Minyak Nilam (Pogostemon Cablin (Blanco) Benth). STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (92kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (320kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (96kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (134kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[img] Text
MANUSKRIP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (576kB)

Abstract

Minyak Nilam memiliki penyusun komponen yang terdiri dari patchouli alkohol (32,60%), delta- guaiene (23,07%), alpha-guaiene (15,91% seychellene (6,95%) dan alpha-patchouline (5,47%). Patchouli alcohol memiliki kemampuan sebagai antibaketri, antiemetik dan antifungal. Sabun cair cuci tangan merupakan sabun yang digunakan untuk pembersih melalu proses saponifikasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri yang dihasilkan pada minyak nilam yang diformulasikan dalam sabun cair cuci tan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental dengan metode sumuran terhadap bakteri Salmonella sp, Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Staphylococcus epidermidis menggunakan 5 kelompok perlakuan. Kontrol positif, kontrol negatif, Formula 1 konsentrasi 4%, Formula 2 konsentrasi 8%, formula 3 konsentrasi 10% dengan parameter uji yaitu, uji organoleptis, uji pH, dan uji Viskositas. Hasil uji yang dilakukan yaitu sabun cair cuci tangan minyak nilam dengan konsentrasi Formula 1 (4%), Formula 2 (8%) dan Formula 3 (10%) menghasilkan sabun cair yang sesuai dan stabil selama 10 hari. Uji aktivitas antibakteri pada Formula 1, Formula 2, Formula 3, Kontrol Negatif dan Kontrol Positif menghasilkan diameter zona hambat dengan kategori kuat. Hasil menunjukkan bahwa sabun cair cuci tangan minyak nilam dapat menghambat bakteri Salmnonella sp, Escherichia coli, Staphylococcus aureus, dan Staphylococcus epidermidis. Zona hambat yang paling luas dihasilkan pada Formula 3. Semakin tinggi nilai konsentrasi minyak nilam, semakin tinggi pula zona hambat yang terbentuk. Kata Kunci : Minyak Nilam, Sabun Cair, Evaluasi Fisik, Antibakteri, Pogostemon cablin

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 26 Sep 2022 09:57
Last Modified: 26 Sep 2022 09:57
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2457

Actions (login required)

View Item View Item