Gambaran Pola Peresepan Obat Covid-19 Pada Pasien Komorbid Di Rumah Sakit Insan Permata Periode Juni – Agustus 2021

Legina Indah Nurcahyani, . (2022) Gambaran Pola Peresepan Obat Covid-19 Pada Pasien Komorbid Di Rumah Sakit Insan Permata Periode Juni – Agustus 2021. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (668kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (286kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (289kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)
[img] Text
Jurnal.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB)

Abstract

Corona virus termasuk keluarga Coronaviridae, berdiameter sangat kecil yaitu 65 – 15 nm. Corona virus merupakan virus RNA dengan ukuran partikel 120 – 160 nm. Virus ini menyebabkan penyakit yang melibatkan sistem pernapasan, enterik, hati dan saraf dengan tingkat keparahan yang berbeda antara manusia dan hewan (Aditya Susilo, 2020). Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pola peresepan obat COVID-19 pada pasien komorbid di Rumah Sakit Insan Permata Periode Juni – Agustus 2021. Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif dengan pendekatan Retrospektif dan pengambilan sampel menggunakan metode Total Sampling. Berdasarkan temuan dilapangan Pola Penggunaan Obat COVID-19 sebanyak 58 resep. Dalam penelitian ini diperoleh hasil berdasarkan usia yang paling banyak terkonfirmasi COVID-19 dengan riwayat komorbid adalah 26- 35 tahun dengan persentase 31,04%. Berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki dengan persentase 51,73%. Berdasarkan kelas terapi yang paling banyak diresepkan adalah Vitamin dan Mineral dengan persentase 26% dan jenis obat yang paling banyak diresepkan adalah Antibiotik Azitromisin dengan persentase 8,17%. Berdasarkan obat lain yang diresepkan antidiabetes yang sering diresepkan adalah Sansulin Log-G dengan persentase 54,28%. Antihipertensi yang paling sering diresepkan adalah Amlodipin 10 mg dengan persentase 55,56%. Pada komorbid gagal jantung yang paling sering diresepkan adalah Amlodipine 10 mg dengan persentase 20%. Obat PPOK yang paling diresepkan adalah Ventolin dengan persentase 40%. Berdasarkan cara pemberian obat yang paling banyak yaitu melalui oral dengan persentase 68,75%. Berdasarkan kesesuaian terapi menurut pedoman tatalaksana COVID-19 telah terjadi kesesuaian dengan persentase 86,45%. Kata Kunci : Covid-19, Komorbid, Pola Peresepan Obat Referensi : 22 Jurnal, 8 Buku Tahun Referensi : 2012-2022 Jumlah Referensi : 30 Sumber

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 03 Oct 2022 07:33
Last Modified: 03 Oct 2022 07:33
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2529

Actions (login required)

View Item View Item