Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Klinik Mitra Asih Cisoka Tangerang

Mia Rubianti, . (2022) Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Klinik Mitra Asih Cisoka Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text FILE COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (898kB)
	Text FILE BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (303kB)
	Text FILE BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (613kB)
	Text FILE BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB)
	Text FILE BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (616kB)
	Text FILE BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB)
	Text FILE JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB)

Abstract

Hipertensi adalah suatu penyakit yang menyerang sistem pembuluh darah dimana terjadinya peningkatan pembuluh darah sistolik dan diastolik melebihi batasan normal. Penyakit ini menempati angka yang cukup tinggi di dunia sehingga terapi farmakologi pun meningkat. Penyebabnya berbagai macam baik faktor genetik seperti usia maupun pola hidup yang tidak sehat misalnya kurang olahraga dan stres. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi besaran penggunaan obat antihipertensi yang diresepkan untuk pasien yang terdiagnosis penyakit hipertensi di Klinik Mitra Asih periode Januari – Maret 2022. Penelitian ini adalah penelitian desktriptif, dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel pada penelitian ini diambil dari peresepan obat, total populasi 368 resep dan sampel 79 resep. Obat antihipertensi yang diteliti adalah golongan Beta-Bloker (Bisoprolol dan lainnya), ACE inhibitor (Captopril dan sejenisnya), Antagonis Angiotensin II (Candesartan dan sejenisnya), CCB (Amlodipine dan sejenisnya), dan Diuretik (Furosemide dan sejenismya). Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil dengan penggunaan obat antihipertensi berdasarkan golongan obat antihipertensi terbanyak adalah golongan Calcium Channel Blockers (CCB) 33,3% (68 resep), kedua adalah Beta Blocker 24,6% (50 resep) dan ketiga ialah ARB 17,6% (36 resep). Berdasarkan jenis obat antihipertensi yang paling sering diresepkan adalah Amlodipine 33,3% (68 resep), kedua yang sering digunakan adalah Bisoprolol 24,6% (50 resep), dan ketiga yaitu Candesartan 13,2 % (27 resep). Sedangkan berdasarkan karakteristik, usia 46-65 tahun menempati urutan paling banyak terdiagnosis hipertensi dan jenis kelamin pada wanita 59,5% (47 pasien) yang menderita hipertensi. Diharapkan untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk menjamin kerasionalan penggunaan obat antihipertensi agar terapi pengobatan berjalan optimal dan tidak menimbulkan bahaya bagi penggunanya. Kata kunci : hipertensi, obat antihipertensi, klinik Referensi : jurnal, buku, skripsi, karya tulis ilmiah Tahun : 2010 s/d 2021 Jumlah Referensi : 34

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	03 Oct 2022 07:57
Last Modified:	03 Oct 2022 07:57
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2534

Actions (login required)

View Item