Pengaruh Pemberian Manuver Passive Leg Raising Terhadap Keseimbangan Cairan Pasien Syok Septik Di Rumah Sakit Emc Alam Sutera

Ahmad Mulyadi, . (2024) Pengaruh Pemberian Manuver Passive Leg Raising Terhadap Keseimbangan Cairan Pasien Syok Septik Di Rumah Sakit Emc Alam Sutera. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (537kB)
	Text BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (289kB)
	Text BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (78kB)
	Text JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (476kB)

Abstract

Pemberian cairan dalam penanganan syok septik masih dilakukan secara terus-menerus sampai terjadi peningkatan hemodinamik. Namun, bukti yang kuat untuk mendukung rekomendasi ini belum memadai. Selain itu, hanya setengah dari pasien sepsis yang responsif terhadap cairan dan tidak mendapat manfaat dari pemberian cairan ini. Manuver passive leg raising (PLR) dapat digunakan untuk memprediksi responsivitas pasien sehingga dapat menjadi landasan pertimbangan diberikan cairan. Peneliti menemukan bahwa penerapan manuver PLR di RS EMC Alam Sutera belum menjadi praktik klinis maupun tertuang dalam standar prosedur operasional sebagai manajemen pemberian cairan pasien syok septik. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pengaruh manuver PLR terhadap keseimbangan cairan pasien syok septik di RS EMC Alam Sutera. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan quasi experiment dan desain post-test with control group. Penelitian ini dilakukan pada Desember 2023 hingga Januari 2024. Jumlah sampel terdiri dari 30 responden pada kelompok intervensi dan juga 30 responden pada kelompok kontrol. Responden diambil menggunakan teknik accidental sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian didapatkan pada kelompok intervensi lebih banyak pada kategori tidak responsif (56.7%) dan hanya 43.3% yang responsif. Berdasarkan keseimbangan cairan di kelompok tersebut, responden dengan keseimbangan cairan negatif paling banyak yaitu 23 responden (76,7%), dan sebanyak 7 responden (23,3%) dengan keseimbangan cairan positif. Sedangkan pada kelompok kontrol, lebih dari setengah responden berada pada kategori keseimbangan cairan positif yaitu sebanyak 26 orang (86,7%), dan hanya 4 responden (13,3%) yang memiliki keseimbangan cairan negative. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh pemberian manuver passive leg raising terhadap keseimbangan cairan pasien syok septik di Rumah Sakit EMC Alam Sutera (Sig. (2-tailed) = 0,001). Kata kunci : Syok Septik, Manuver passive leg raising, keseimbangan cairan Jumlah referensi 98 Tahun referensi : 2006–2023

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	06 Mar 2024 08:57
Last Modified:	06 Mar 2024 08:57
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/3061

Actions (login required)

View Item