Evaluasi Fisik Formulasi Sediaan Sirup Ekstrak Daun Saga (Abrus Precatorius L.) Sebagai Nyeri Dan Demam Pada Anak

Novita Tri Rahmadani, . (2023) Evaluasi Fisik Formulasi Sediaan Sirup Ekstrak Daun Saga (Abrus Precatorius L.) Sebagai Nyeri Dan Demam Pada Anak. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER KTI (1) 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (590kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (168kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (348kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[img] Text
FILE JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (759kB)

Abstract

Nyeri adalah suatu perasaan subjektif pribadi dengan ambang toleransi nyeri yang berbeda- beda bagi setiap orang. Demam merupakan perubahan suhu tubuh di atas normal atau suhu tubuh > 37,5° Celsius. Saga merupakan tanaman yang populer dalam family fabaceae, atau tanaman dari family kacang. Tanaman ini merupakan tanaman asli dari India yang tersebar luas di daerah tropis dan subtropis yang memiliki senyawa efek farmakologi salah satunya antibakteri. Ekstrak etanol daun saga menunjukkan hasil positif untuk alkaloid, flavonoid, saponin dan steroid. Tujuan penelitian ini adalah membuat formulasi sirup yang mengandung ekstrak dan saga sebagai nyeri dan demam pada anak, mendapatkan evaluasi fisik formula sediaan sirup terbaik dari uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji bobot jenis, dan uji volume terpindahkan. Metode yang dilakukan pada penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Ekstrak daun saga diperoleh dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dan di formulasikan menjadi sediaan sirup dengan variasi konsentrasi formula I 0,5% (FI), formula II 1% (FII), formula III 2% (FIII). Evaluasi fisik sedian sirup dilakukan meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, bobot jenis, volume terpindahkan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa ketiga formulasi stabil tidak terjadi perubahan pada uji organoleptis, homogenitas, volume terpindahkan, terjadi perubahan nilai pH pada ketiga formulasi yang masih memiliki nilai pH yang baik untuk sediaan sirup , dan nilai uji untuk bobot jenis pada formula I 1,2775 g/mL (FI), formula II 1,2530 g/mL (FII), formula III 2,0972 g/mL (FIII). Kesimpulan bahwa FI merupakan formula terbaik pada hasil uji bobot jenis, dibandingkan FII, FIII berdasarkan parameter uji evaluasi fisik bobot jenis sediaan sirup. Kata kunci : Abrus precatorius, daun saga, ekstrak, formulasi,sirup

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 14 Mar 2024 03:47
Last Modified: 14 Mar 2024 03:47
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/3078

Actions (login required)

View Item View Item