Evaluasi Penggunaan Obat Kejang Demam Pada Pasien Anak Di Instalasi Rawat Inap Rsu Kota Tangerang Selatan Tahun 2016

Manisha Sri Deviyanti, . (2017) Evaluasi Penggunaan Obat Kejang Demam Pada Pasien Anak Di Instalasi Rawat Inap Rsu Kota Tangerang Selatan Tahun 2016. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
FILE COVER_removed.pdf
Restricted to Registered users only

Download (332kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (157kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (220kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (194kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (86kB)

Abstract

Kejang demam merupakan suatu perubahan fungsi pada otak secara mendadak dan sangat singkat atau sementara yang dapat disebabkan oleh aktivitas otak yang abnormal serta adanya pelepasan listrik serebral yang sangat berlebihan. Penyakit infeksi ini sering menyerang anak-anak dibawah 2 tahun. Indonesia sendiri mencapai 2-4% tahun 2008 dengan 80% disebabkan oleh infeksi saluran pernafasan. Penatalaksanaan kejang demam meliputi pemberian obat-obat antikonvulsan untuk memberantas kejang dan antipiretik untuk menurunkan demam.Untuk mencegah berulangnya kejang, dapat dilakukan pengobatan profilaksis secara intermittent dan rumatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran rasionalitas penggunaan obat-obat Kejang Demam di RSU Kota Tangerang Selatan khususnya pada InstalasiRawat Inap.Penelitian ini menggunakan metode deskriptifdengan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan adalah pasien anakkejangdemam di InstalasiRawatInap RSU Kota Tangerang Selatan. Kriteria sampel adalah pasien anak yang didiagnosis kejang demam dengan diagnosa kejang demam dengan penyakit penyerta. Hasil data yang diambil sebanyak 84 kasus sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasionalitas penggunaan obat-obat Kejang Demam di RSU Kota Tangerang Selatan pada Tahun 2016 pada masing–masing kriteria yaitu Tepat Indikasi 100%, Tepat Pemilihan Obat 100%, TepatPasien 100%, Tepat Dosis sebesar 63,09%.Saran bagi RSU Kota Tangerang Selatan yaitu perlu adanya penyuluhan kepada ibu yang membawa anak balitanya berobat ke RSU Tangerang Selatan mengenai penyakit kejang demam pada anak.Bagi institusi pendidikan menambah materi kuliah tentang evaluasi pengobatan dalam mata kuliah Farmakologi, dan Farmasi Klinis. Kata Kunci : Kejang Demam, Pasien Anak, Evaluasi Penggunaan Obat Referensi : Jurnal dan Buku Tahun : 1997 s/d 2016

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 03 May 2021 07:43
Last Modified: 03 May 2021 07:43
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/359

Actions (login required)

View Item View Item