Gambaran Waktu Tunggu Obat Jadidengan Konfirmasi Di Depo Farmasi Rawat Jalan Lantai 1 Rsup Fatmawati Periode Mei 2017

Latinsa Heriza, . (2017) Gambaran Waktu Tunggu Obat Jadidengan Konfirmasi Di Depo Farmasi Rawat Jalan Lantai 1 Rsup Fatmawati Periode Mei 2017. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text FILE COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (486kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB)

Abstract

Instalasi farmasi adalah salah satu unit di rumah sakit yang memberikan layanan produk dan jasa dalam bentuk pelayanan resep. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran waktu tunggu obat jadi dengan konfirmasi di depo farmasi rawat jalan lantai 1 RSUP Fatmawati. Penelitian ini dilakukan selama 1 bulan pada periode mei 2017 dengan sampel sebanyak 1050 lembar resep. Metode yang digunakan adalah metode observasional deskriptif dengan menggunakan pendekatan prospektif untuk memperoleh informasi mengenai gambaran waktu tunggu obat jadi dengan konfirmasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan waktu tunggu pelayanan resep obat jadi dengan konfirmasi tertinggi yaitu 30-60 menit (57,8%) dan waktu dengan persentase terendah yaitu >90 menit (3,7%). Waktu rata-rata tiap tahap yaitu pada tahap 1 penerimaan dan penomoran resep sebesar 2,52 menit, tahap 2 pengkajian resep dan klarifikasi resep dengan rata-rata 16,93 menit, tahap 3 penyiapan resep dengan rata-rata 17,31 menit, tahap 4 dispensing obat dengan rata-rata 8,81 menit dan pada tahap 5 penyerahan dan informasi obat 14,36 menit. Jumlah item obat perlembar resep persentase tertinggib yaitu 3-5 item obat (57,8%) dan jumlah item obat perlembar resep dengan persentase terendah yaitu >8 item obat (3,8%). Alasan konfirmasi dengan persentase terbanyak yaitu stok obat tidak tersedia (66,4%) dan alasan konfirmasi dengan persentase terendah yaitu resep tidak terbaca (4,2%). Berdasarkan hasil penelitian ini, keterlambatan pelayanan disebabkan ketidaktersediaan obat, belum maksimalnya pelaksanaan prosedur pelayanan resep, beban kerja yang tidak sesuai dengan sumber daya manusia yang ada. Diharapkan manajemen RSUP Fatmawati Farmasi memberikan penegasan terhadap pelaksanaan prosedur yang ada dan mengadakan pemberdayaan karyawan pada titik yang dianggap penting agar tidak ada penumpukan resep disatu titik. Kata Kunci : Gambaran Waktu Tunggu Obat Jadi Dengan Konfirmasi Di Depo Farmasi Rawat Jalan Lantai 1 RSUP Fatmawati Periode Mei 2017 Referensi : Farmasi Rumah Sakit Teori dan Penerapannya, Standar Waktu Tunggu Obat Depkes 2008 Tahun : 2003-2008 Jumlah referensi : 19

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	22 Jun 2021 04:29
Last Modified:	22 Jun 2021 04:29
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/569

Actions (login required)

View Item