Studi Literatur Formulasi Sediaan Gel Dari Berbagai Ekstrak Tanaman Yang Dapat Menghambat Bakteri Escherichia Coli Dan Staphylococcus Aureus

Ikhsan Indiarto, . (2020) Studi Literatur Formulasi Sediaan Gel Dari Berbagai Ekstrak Tanaman Yang Dapat Menghambat Bakteri Escherichia Coli Dan Staphylococcus Aureus. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB)
	Text MANUSCRIPT.pdf Restricted to Registered users only Download (575kB)

Abstract

Latar belakang Gel handsanitizer merupakan alternatif mencuci tangan tanpa harus menggunakan air dan sabun. Ada beberapa tanaman yang memiliki aktivitas antibakteri dan dapat dijadikan sebagai hand sanitizer. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan formulasi ekstrak tanaman apa saja yang memiliki daya hambat terhadap bakteri escherichia coli dan staphylococcus aureus yang nantinya akan digunakan sebagai gel handsanitizer. Metode penelitian menggunakan studi literatur yaitu membandingkan 10 formula dari berbagai ekstrak tanaman yang terpilih. Semua tanaman yang akan diteliti diproses dengan cara dimaserasi menggunakan etanol 70%, hingga menghasilkan ekstrak kental. Lalu ekstrak diujikan terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus untuk mendapatkan konsentrasi terbaik dengan metode sumuran. Konsentrasi terbaik dari uji ekstrak kemudian digunakan sebagai formula sediaan gel handsanitizer. Hasil perbandingan beberapa formula gel dengan menggunakan ekstrak alam yang paling baik formulasinya dan dapat membunuh bakteri yang nanti nya bisa dipakai untuk membuat handsanitizer yaitu ekstrak kulit batang tanjung, ekstrak daun sirsak, ekstrak biji teratai, ekstrak sabut kelapa dan ekstrak daun jambu biji. Kesimpulan Ekstrak tanaman terbaik dari uji antibakteri ditemukan pada ekstrak daun sirsak dengan diameter hambat 17,46 mm pada bakteri Escherichia coli ATCC dan 26,42 mm pada bakteri Staphylococcus aureus. Sedangkan diameter zona hambat terkecil ditemukan pada ekstrak daun binahong sebesar 1 mm terhadap bakteri Escherichia coli dan tidak mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Saran diperlukan penelitian lebih lanjut tentang formula gel untuk memperbaiki bentuk gel, warna gel serta pengaplikasian lain agar terlihat lebih menarik. Dan gel handsanitizer harus diujikan terhadap bakteri lain agar lebih mengetahui kualitas dari gel tersebut. Kata Kunci : Formulasi handsanitizer, ekstrak tanaman antibakteri, gel, bakteri Staphylococcus aureus, bakteri Escherichia coli, uji daya hambat. Referensi : Jurnal dan buku

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	13 Sep 2021 04:14
Last Modified:	13 Sep 2021 04:14
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/820

Actions (login required)

View Item