Bagja, Prayoga (2020) Hubungan Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Diabetes Mellitus Tipe Ii Dengan Ketidakpatuhan Minum Obat Di Poli Umum Puskesmas Pamulang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.
Text
1. FILE COVER 2.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB) |
|
Text
2. FILE BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) |
|
Text
3. FILE BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (516kB) |
|
Text
4. FILE BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) |
|
Text
5. FILE BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (580kB) |
|
Text
6. FILE BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (551kB) |
|
Text
7. FILE BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) |
|
Text
9. FILE JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (573kB) |
Abstract
Diabetes Mellitus merupakan penyakit menahun yang tidak dapat disembuhkan dan disandang selama seumur hidup. Pasien dan keluarga juga mempunyai peran yang penting, sehingga perlu mendapatkan edukasi untuk memberikan pemahaman mengenai perjalanan penyakit, pencegahan, dan penatalaksanaan Diabetes Mellitus. Indonesia juga menghadapi situasi ancaman diabetes serupa dengan dunia. International Diabetes Federation (IDF) Atlas 2017 melaporkan bahwa epidemi diabetes di Indonesia masih menunjukkan kecenderungan meningkat. Indonesia adalah negara peringkat keenam di dunia setelah Tiongkok, India, Amerika Serikat, Brazil dan Meksiko dengan jumlah penyandang Diabetes usia 20-79 tahun sekitar 10,3 juta orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan penderita DM tipe 2 dengan ketidakpatuhan minum obat di Poli Umum Puskesmas Pamulang. Metode analisis yang digunakan yaitu penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional dengan metode sampling yang digunakan adalah kuota sampling. Sampel yang diambil 71 responden yaitu penderita DM tipe 2 di Poli Umum Puskesmas Pamulang. Hasil penelitian diperoleh pengetahuan baik sebesar 71,1%, sedangkan responden yang baik dalam kepatuhan minum obat dengan pengetahuan cukup sebesar 16,7% dan responden yang baik dalam kepatuhan minum obat dengan pengetahuan kurang sebesar 33,3%. Dari hasil uji statistik diperoleh nilai p (0,000) < α (0,05), maka dapat disimpulkan ada perbedaan proporsi kepatuhan minum obat antara pengetahuan baik, pengetahuan cukup dengan pengetahuan kurang yang menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dengan ketidakpatuhan minum obat. Saran untuk penderita DM dapat meningkatkan kepatuhan dalam minum obat dengan rutin sesuai jadwal, jenis dan jumlah. Tenaga kesehatan dan keluarga dapat ikut berperan untuk meningkatkan kepatuhan minum obat untuk menjadi pengawas minum obat, sehingga kepatuhan minum obat pada penderita DM diaharapkan patuh dan dapat mencegah terjadinya komplikasi. Kata kunci: Pengetahuan, Ketidakpatuhan minum obat, Diabetes Mellitus Tipe 2 Kepustakaan: 41 Tahun Kepustakaan: 2010-2019
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Andika Rizky Nugraha |
Date Deposited: | 22 Dec 2020 06:07 |
Last Modified: | 22 Dec 2020 06:07 |
URI: | http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/10 |
Actions (login required)
View Item |