Literature Review Evaluasi Pelayanan Informasi Obat Di Instalasi Farmasi

Fatwa Hikmatul Kurnia, . (2021) Literature Review Evaluasi Pelayanan Informasi Obat Di Instalasi Farmasi. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (555kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (67kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (146kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (92kB)
[img] Text
JURNAL FATWA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (172kB)

Abstract

Pelayanan kesehatan bermutu tinggi dimulai dengan standar etika yang tinggi. Dalam perkembangan dunia saat ini, dikatakan bahwa kualitas merupakan faktor dasar yang mempengaruhi pilihan konsumen untuk berbagai jenis jasa yang berkembang pesat dewasa ini.Berdasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh (Harianto, 2005), persentase kesesuaian antara harapan dan kinerja konsumen dalam menerima informasi obat diapotek kota Jogyakarta berkisar 82-93% dan persepsi konsumen terhadap pelayanan informasi obat masih cukup rendah. Pada dasarnya dapat dikatakan sebagai suatu tindakan dan perlakuan atau, cara melayani orang lain untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan dan keinginannya. Tingkat kepuasan konsumen atas suatu pelayanan dapat diukur dengan membandingkan antara harapan konsumen terhadap kualitas pelayanan yang diinginkan dengan kenyataan yang diterimanya atau dirasakan (Baroroh, 2014).Pelayanan informasi obat merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Apoteker dalam pemberian informasi mengenai obat yang tidak memihak, dievaluasi dengan kritis dan dengan bukti terbaik dalam segala aspek penggunaan obat kepada profesi lain, pasien atau masyarakat. Pelayanan informasi obat (PIO) merupakan kegiatan penyediaan dan pemberian informasi obat, rekomendasi obat independen, akurat, komperhensif, terkini, oleh apoteker kepada pasien, masyarakat, professional kesehatanlain, dan pihak-pihak yang memerlukan (Menkes, 2014) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelayanan informasi obat dan karakter pasien pada saat pelayanan informasi obat. Jenis penelitian yang digunakan adalah farmasi klinis dengan menggunakan metode literature review yakni sebuah sintesis dari studi literature yang besifat sistematik jelas, menyeluruh, dengan mengidentifikasi, meganalisis, megevaluasi melalui pengumpulan data-data yang sudah ada dengan metode pencarian yang eksplisit dan melibatkan proses telaah kritis dalam pemilihan studi. Hasil penelitian jurnal pertama mencapai persentase lebih dari 50% yang termasuk kategori pengetahuan cukup baik dan hasil penelitian jurnal ke dua pelayanan informasi obat pasien rawat jalan sudah dapat terlaksana dengan realisasi sebesar 98,95 % dari target yang di inginkan sebesar 100 %. Kesimpulannya adalah pelayanan informasi obat di apotek dan termasuk kategori pengetahuan cukup baik. Kata Kunci : Pelayanan Informasi Obat, Pasien Rawat Jalan, Instalasi Farmasi

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 17 Dec 2021 03:57
Last Modified: 17 Dec 2021 03:57
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1123

Actions (login required)

View Item View Item