Gambaran Penggunaan Antibiotik Pada Masa Pandemik Covid-19 Di Apotek K-24 Tekun Periode Mei 2020 – Februari 2021

Franssiskus Xaverius H.S., . (2021) Gambaran Penggunaan Antibiotik Pada Masa Pandemik Covid-19 Di Apotek K-24 Tekun Periode Mei 2020 – Februari 2021. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (938kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (531kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (300kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (338kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB)
[img] Text
JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (174kB)

Abstract

Latar belakang : Pada pemakaian antibiotik seharusnya di berikan pengawasan yang lebih karena bahayanya efek yang di berikan. Akan tetapi hampir semua customer yang membeli antibiotik di Apotek K-24 Tekun tanpa menggunakan resep dokter. Apalagi di masa pandemik saat ini, para pelanggan atau customer membeli antibiotik secara panik buying di karenakan ketakutan terpapar dirinya terkena virus covid-19. Tujuan penelitian : untuk mengetahui gambaran penggunaan antibiotik pada masa pandemic covid-19 di Apotek K-24 Tekun pada periode Mei 2020 – Februari 2021. Metode penelitian : yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan retrospektif dan data dari lembar dokumentasi konseling yang terdapat antibiotik dan telah memenuhi kriteria inklusi. Teknik pengambilan sampel dengan cara Random Sampling atau secara acak. Jumlah sampel yang didapat sebanyak 200 lembar dokumentasi konseling. Hasil dan Kesimpulan : dalam penelitian ini diperoleh data pasien yang menerima antibotik terbanyak berdasarkan umur pada dewasa awal (26 – 35 tahun) sebanyak 66 sampel (33%). Berdasarkan jenis kelamin yang paling banyak adalah perempuan sebanyak 122 (61%) dan laki-laki sebanyak 78 sampel (39%). Berdasarkan jenis obat antibiotik yang paling banyak digunakan adalah Azithromycin 500mg sebanyak 52% dan Levofloxacin 40%. Berdasarkan golongan obat antibiotik yang paling banyak digunakan adalah golongan Makrolida sebanyak 104 sampel (52%) dan Kuinolon 80 sampel (40%). Kata Kunci : Gambaran Pengguna Antibiotik, Covid-19, Antibiotik, Farmasi

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 17 Dec 2021 04:15
Last Modified: 17 Dec 2021 04:15
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1125

Actions (login required)

View Item View Item