Hubungan Perilaku Tentang Kebersihan Diri Dengan Kejadian Penyakit Kulit Pada Santri/Santriwati Di Pondok Pesantren Salafiah Harokatul Yamanie Kabupaten Tangerang

Sukmawati, . (2021) Hubungan Perilaku Tentang Kebersihan Diri Dengan Kejadian Penyakit Kulit Pada Santri/Santriwati Di Pondok Pesantren Salafiah Harokatul Yamanie Kabupaten Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
file cover.pdf
Restricted to Registered users only

Download (575kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (102kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (33kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (270kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (82kB)
[img] Text
MANUSCRIP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (165kB)

Abstract

Penyakit kulit merupakan penyakit yang sering dijumpai pada masyarakat. Penyakit kulit semakin berkembang, hal ini dibuktikan dari profil kesehatan Indonesia tahun 2015 yang menunjukkan bahwa penyakit kulit dan jaringan subkutan menjadi peringkat ke 10 dari penyakit terbanyak di Indonesia. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya penyakit kulit yaitu kesadaran akan kebersihan masyarakat yang berkurang, cuaca/iklim yang panas, adanya sumber penularan penyakit disekitarnya, penggunaan obat seperti steroid, antibiotik, sitostatika yang terus menerus, dan penyakit sistemik lainnya. Pencegahan atau pengurangan terjadinya penyakit kulit yaitu meningkatkan kebersihan diri. Kebersihan diri adalah upaya individu dalam memelihara kebersihan diri. Pesantren adalah tempat yang rentan terjadi penyakit menular, karena kebersihan diri santri/santriwati yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku kebersihan diri santri dengan kejadian penyakit kulit di Pondok Pesantren Harokatul Yamanie. Metode penelitian ini menggunakan cross sectional dengan penggunaan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian adalah 88 santri/santriwati di Pondok Pesantren Harokatul Yamanie Kabupaten Tangerang. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisa dengan menggunakan uji statistik sperman rho dengan nilai signifikan < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan perilaku tentang kebersihan diri santri dengan kejadian penyakit kulit di Pondok Pesantren Harokatul Yamanie Kabupaten Tangerang dengan nilai p value =0,000 < 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan signifikan antara perilaku tentang kebersihan diri dengan kejadian penyakit kulit. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan selalu meningkatkan dan menjaga kebersihan diri dengan cara tidak menggunakan handuk secara bergantian dengan teman, membersihkan sprei tempat tidur sebelum tidur, tidak menggunakan pakaian yang lembab dan menjemur kasur dalam waktu sekali 2 minggu agar terhindar dari penyakit kulit. Kata kunci : Perilaku Tentang Kebersihan Diri, Kejadian Penyakit Kulit Kepustakaan : 37 (2011-2020)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 09 Mar 2022 04:37
Last Modified: 09 Mar 2022 04:37
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1456

Actions (login required)

View Item View Item