Hubungan Kepatuhan Diet Dan Pengobatan Dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Klinik Penyakit Dalam Rsu Kabupaten Tangerang

Chusnul Mardianawati, . (2022) Hubungan Kepatuhan Diet Dan Pengobatan Dengan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Klinik Penyakit Dalam Rsu Kabupaten Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (595kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (508kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB)
	Text MANUSKRIP.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB)

Abstract

Pada diabetes mellitus didapatkan jumlah insulin yang kurang atau pada keadaan kualitas insulinnya tidak baik (resistensi insulin).Secara global penyakit ini meningkat menjadi 8,5% pada populasi orang dewasa. Serta jumlah penderita diabetes di Indonesia tealah mencapai 9,1 juta jiwa, dengan tingkat kepatuhan diet dan pengobatan lebih dari setengahnya tidak patuh dan mempunya i nilai Gula Darah Puasa dan 2 jam Post Pandrial yang dengan angka abnormal semua. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan diet dan pengobatan dengan kadar gula darah pasien diabetes mellitus tipe 2 di Klinik Penyakit Dalan RSU Kabupaten Tangerang. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional , data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner, jumlah populasi 1439 responden, teknik pengambilan sampel dengan teknik quota sampling dan jumlah sampel sebanyak 94 responden. Hasil penelitian diketahui dari 94 responden sebanyak 71 responden (76%) memiliki kadar gula darah puasa lebih dari 125 mg/dl (tinggi) dan 75 responden (80%) memiliki kadar gula darah 2 jam post pandrial lebih dari 199 mg/dl (tinggi) namun memiliki tingkat kepatuhan diet yang baik dan kepatuhan pengobatan sedang dapat diketahui dari hasil 48 responden (51%) termasuk kategori patuh dalam diet dan kategori kepatuhan pengobatan sedang sebanyak 51 responden (54%), disimpulkan tidak adanya hubungan antara antara kepatuhan pengobatan dengan kadar gula darah puasa karena nilai p value 0,0686 > 0,05, tidak adanya hubungan antara antara kepatuhan pengobatan dengan kadar gula darah 2 jam post pandrial karena nilai p value 0,450 > 0,05, tidak adanya hubungan antara kepatuhan diet dengan kadar gula darah 2 jam post pandrial karena nilai 0,185 > 0,05, dan adanya hubungan antara kepatuhan diet dengan kadar gula darah puasa karena nilai nilai 0,007 < 0,05. Saran dari penelitian ini diharapkan menjadi masukan untuk pasien agar selalu patuh akan diet dan pengobatan diabetes mellitus dan bagi keluarga diharapkan menjadi tahu akan informasi tentang hubungan kepatuhan diet dan pengobatan dengan kadar gula darah.

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	21 Apr 2022 05:10
Last Modified:	21 Apr 2022 05:10
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1630

Actions (login required)

View Item