Studi Literatur Tentang Kejadian Stunting Pada Balita

Marisna wulan putri, . (2019) Studi Literatur Tentang Kejadian Stunting Pada Balita. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (711kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (233kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (244kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (90kB)
[img] Text
JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB)

Abstract

Latar Belakang; Stunting merupakan kondisi kronis yang menggambarkan terhambatnya pertumbuhan balita karena malnutrisi jangka panjang, ditunjukkan dengan nilai z-score TB/U kurang dari -2SD. Tujuan Karya tulis ilmiah ini yaitu Mengetahui Konsep dasar stunting pada balita, gambaran kejadian stunting pada balita di Indonesia dan Intervensi, efisiensi penanggulangan stunting pada balita dan metoode skrinning hipotiroid kongenital. Metode Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metode studi literatur dengan mengambil data dari berbagai sumber buku, jurnal, artikel dan skripsi. Hasil Karya Tulis Ilmiah ini dari berbagai literatur menunjukan stunting disebabkan berbagai faktor antara lain asupan gizi kurang, infeksi penyakit, BBLR, pendidikan, pengetahuan, status ekonomi dan ASI eksklusif. Prevalensi stunting pada balita di Indonesia mengalami fluktuatif yaitu pada tahun 2007 stunting pada balita sebesar 36,8%, pada tahun 2010 stunting pada balita mengalami penurunan sebesar 35,6%, pada tahun 2013 kejadian stunting pada balita mengalami peningkatan sebesar 37,2% , pada tahun 2016 kejadian stunting pada balita kembali mengalami penurunan sebesar 27,5%, pada tahun 2017 menjadi 29,6%, dan pada tahun 2018 stunting pada balita mengalami kenaikan sebesar 30,8%. Deteksi dini kelaianan bawaan melalui skrining bayi baru lahir merupakan salah satu upaya untuk mendapatkan generasi lebih baik. Kesimpulan upaya penurunan angka stunting pada balita dalam mencapai target SDGs harus diiringi dengan peningkatan kualitas hidup anak melalui pelayanan kesehatan anak yang komperhensif meliputi promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Saran memantau pertumbuhan dan perkembangan sejak bayi dalam kandungan secara rutin agar tumbuh secara optimal. Kata kunci : Stunting, Fluktuatif, Skrinning, Preventif, Kuratif Referensi : 42 (2010-2019)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User: Winda Safitri .
Date Deposited: 19 Jul 2022 03:31
Last Modified: 19 Jul 2022 03:31
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1824

Actions (login required)

View Item View Item