Eka Ruwantika, . (2020) Hubungan Stres Kerja Petugas Pengelola Program Tb Dengan Capaian Case Detection Rate (Cdr) Di Puskesmas Kota Tangerang Selatan. STIKES WDH, Tangerang Selatan.
Text
01 COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (952kB) |
|
Text
02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) |
|
Text
03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
|
Text
04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
Text
05BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB) |
|
Text
06 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB) |
|
Text
07 BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) |
|
Text
09 JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB) |
Abstract
Salah satu masalah kesehatan masyarakat di dunia sampai saat ini adalah Tuberkulosis paru (TB). Indonesia angka penemuan kasus atau Case Detection Rate (CDR) sebanyak 60,7%, Provinsi Banten sebanyak 87,1% sengangkan Dinkes Kota Tangerang mencapai 77,4%. Petugas pengelola program TB paru di setiap puskesmas merupakan ujung tombak dalam penemuan kasus TB. Adanya tuntutan dalam pekerjaan harus dijalankan dengan baik dapat menimbulkan stres kerja yang berat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuihubungan antara stres kerja pada petugas pengelola program TB dengan capaian Case Detection Rate (CDR) di Puskesmas wilayah kota Tangerang selatan dan kota Tangerang. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan kuesioner untuk menilai stres kerja, adapun capaian Case Detection Rate (CDR) dilihat berdasarkan Laporan Tahunan Tb, penelitian ini memakai metode penelitian cross sectional Jumlah sample sebanyak 31 orang petugas pengelola program TB di Puskesmas Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang dengan tehnik total sampling. Dari Hasil penelitian diperoleh dari 31 responden didapatkan hasil sebagian besar mengalami stres kerja sedang sebanyak 23 orang (74,2%) dan hampir seluruhnya target Case Detection Rate (CDR) tidak tercapai (< 70%) sebanyak 27 orang (87,1%). Hasil uji statistik diperoleh nilai (p-value=0,000, α:0,05) maka dapat di simpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara stres kerja pada petugas pengelola program TB dengan pencapaian CDR. Saran pihak Puskesmas melakukan evaluasi mengenai pembagian tugas yang berkaitan dengan beban kerja terutama pada pengelola program TB, salah satunya dengan menjalin komunikasi menanyakan hambatan yang dialami dan menemukan solusi terbaik agar tidak mengakibatkan stress kerja yang berat. Kata kunci Referensi Tahun : Stres kerja, Capaian Case Detection Rate (CDR). : 24 (8 buku, 14 jurnal, 2 artikel) : 2010 – 2018
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Winda Safitri . |
Date Deposited: | 20 Jul 2022 04:33 |
Last Modified: | 20 Jul 2022 04:33 |
URI: | http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1836 |
Actions (login required)
View Item |