Hubungan Tekanan Panas, Faktor Pekerja Dan Beban Kerja Dengan Kejadian Heat Strain Pada Pekerja Bidang Produksi Di Cv. Fatra Karya Logam, Kab. Tangerang

Aan Melinda, . (2022) Hubungan Tekanan Panas, Faktor Pekerja Dan Beban Kerja Dengan Kejadian Heat Strain Pada Pekerja Bidang Produksi Di Cv. Fatra Karya Logam, Kab. Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (420kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (177kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (383kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (397kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (229kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (201kB)
[img] Text
REVISI 2 JOURNAL INTERNAL AAN MELINDA-2-1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (307kB)

Abstract

Heat strain adalah respon fisiologis terhadap beban panas baik itu eksternal maupun internal yang dialami seseorang, dimana tubuh berusaha untuk menghilangkan panas ke lingkungan untuk memelihara kestabilan suhu tubuh. Tekanan panas, faktor pekerja dan beban kerja dapat dijadikan cara untuk melakukan monitoring heat strain pada tenaga kerja. CV. Fatra karya logam, kab. Tangerang merupakan perusahaan peleburan yang mengolah limbah B3 aluminium menjadi aluminium ingot (batangan) dan aluminium billet. Beralamatkan di kp. Cisereh, RT/RW 4/2, ds. Kadu jaya, kab. Tangerang. Jumlah pekerja di cv ini sebanyak 30 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan tekanan panas, faktor pekerja dan beban kerja dengan kejadian heat strainPada Bagian Produksi di CV. Fatra karya logam, kab. Tangerang. Merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer (kuesioner) dan data sekunder (mengambil dan mengelolah data yang sudah ada, dapat di perolah dari brosur, internet, majalah). Memakai metode penelitian Rank Spearman dengan αsebesar 0,05.Hasil penelitian menujukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tekanan panas dengan heat strain (p = 0,012). Ada hubungan yang signifikan antara umur dengan heat strain (p = 0,003).Ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan heat strain (p = 0,004). Ada hubungan yang signifikan antara minum air dengan heat strain (p = 0,004). Dan ada hubungan yang signifikan antara beban kerja dengan heat strain (p = 0,024).Berdasarkan hasil penelitian ini, diperlukan adanya pembatas antara sumber panas dengan pekerja. Menyediakan tempat beristirahat dengan suhu yang lebih dingin, memberikan sosialisasi kepada pekerja agar meningkatkan konsumsi air putih selama bekerja. Kata kunci :TekananPanas, umur, status gizi, minum air, bebankerja, heat strain. Kepustakaan :29 (2016-2020)

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 02 Aug 2022 04:19
Last Modified: 02 Aug 2022 04:19
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/1962

Actions (login required)

View Item View Item