Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan behavior Based Safety (Bbs) Pada Pekerja konstruksi pembangunan Perumahan Di Pt. Ikagriya Darma persada tahun 2022

Aldy Apriliyan, . (2022) Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan behavior Based Safety (Bbs) Pada Pekerja konstruksi pembangunan Perumahan Di Pt. Ikagriya Darma persada tahun 2022. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
FILE COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (637kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (126kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (198kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (49kB)
[img] Text
FILE VII JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB)

Abstract

Behavior Based Safety (BBS) adalah suatu metodologi untuk meningkatkan keselamatan kerja yang memfokuskan kepada perilaku pekerja yang dinilai mempunyai andil besar terhadap timbulnya kecelakaan kerja, selain itu dihadapkan untuk mengintegrasikan ilmu, kualitas, dan prinsip pengembang organisasi dan manajemen keselamatan (Giovani, 2012). Menurut perkiraan terbaru yang dikeluarkan oleh ILO kecelakaan yang terjadi karena kecelakaan kerja berjumlah lebih dari 380.000 (13,7%). Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan Behavior Based Safety (BBS) pada pekerja konstruksi pembangunan perumahan di PT. Ikagriya Damapersada tahun 2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan kuantitatif dan desain penelitian yaitu cross sectional. Sampel pada penelitian berjumlah 40 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur tidak ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,288, pendidikan tidak ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,198 masa kerja ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,113, pengetahuan ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,008, sikap ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,036, budaya K3 ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,034, ketesediaan Alat Pelindung Diri (APD) ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,025, pengawasan ada hubungan dengan BBS dengan nilai p value=0,036, Jadi dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, sikap, budaya, APD, dan pengawasan dengan BBS. Saran untuk pekerja: lebih disiplin lagi menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mengurangi potensi bahaya saat bekerja dan letakkan kembali peralatan yang digunakan ke tempat semula. Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, budaya K3, APD, pengawasan, Behavior Based Safety

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 20 Aug 2022 03:47
Last Modified: 20 Aug 2022 04:11
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2088

Actions (login required)

View Item View Item