Hubungan Tingkat Stres Dengan Spiritualitas Remaja Di Madrasah Aliyah Darul Ihsan Cibungbulang Bogor

Sayyidah Nuriah, . (2022) Hubungan Tingkat Stres Dengan Spiritualitas Remaja Di Madrasah Aliyah Darul Ihsan Cibungbulang Bogor. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (702kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB)
	Text JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB)

Abstract

Stres adalah gangguan yang tidak menyenangkan yang berasal dari dalam atau luar diri seseorang. Stres dapat terjadi pada orang yang sedang mengalami tekanan berat seperti pada remaja yang sedang berada di fase storm and stress dimana mereka akan mengalami sebuah keadaan yang membuat mereka frustasi akibat penderitaan, konflik, penyesuaian, mimpi, melamun tentang cinta, dan perasaan tersisihkan dari kehidupan orang- orang dewasa. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan stres dengan spiritualitas remaja di Madrasah Aliyah Darul Ihsan Cibungbulang Bogor. Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan kuantitatif. Desain Penelitian: Desain studi penelitian ini adalah cross sectional. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Dengan jumlah sampel sebanyak 98 siswa Madrasah Aliyah Darul Ihsan Cibungbulang Bogor. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Perceived Stress Scale-10 (PSS-10) dan kuesioner Daily Spiritual Experience Scale (DSES). Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 98 responden didapati mengalami stress ringan sebanyak 63.3%, stres sedang sebanyak 27.6%, dan stres berat sebanyak 9.2%. Untuk spiritualitas didapati spiritualitas rendah sebanyak 5.1%, spiritualitas sedang sebanyak 22.4%, dan spiritualitas tinggi sebanyak 72.4%. Hasil analisis dengan uji spearman’s rho dengan tingkat signifikan α<0,005. Hasil penelitian: menunjukkan bahwa hubungan antara tingkat stres dengan spiritualitas (p= 0.000; r = 0.674) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara stres dengan spiritualitas remaja di Madrasah Aliyah Darul Ihsan Cibungbulang Bogor. Remaja diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan terkait tingkat stres dan spiritualitas agar mampu menghindari perilaku-perilaku negatif akibat tidak dapat mengelola stres ke arah yang positif. Kata Kunci : Tingkat stres, Spiritualitas, Remaja Kepustakaan : 20 (2014-2022)

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	05 Sep 2022 10:25
Last Modified:	05 Sep 2022 10:25
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2269

Actions (login required)

View Item