Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Diare Pada Balita Di Instalasi Rawat Inap Rsia Citra Insani parung Periode 2021

Maria Xena Levina, . Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Diare Pada Balita Di Instalasi Rawat Inap Rsia Citra Insani parung Periode 2021. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text 1. FILE COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB)
	Text 2. FILE BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB)
	Text 3. FILE BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (256kB)
	Text 4. FILE BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB)
	Text 5. FILE BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB)
	Text 6. FILE BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB)
	Text 8. FILE JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB)

Abstract

Diare adalah suatu kondisi dimana penderita mengalami buang air besar dengan frekuensi sebanyak 3 atau lebih dalam sehari dengan konsistensi tinja dalam bentuk cair. Diare adalah suatu penyakit yang ditandai dengan buang air besar lebih dari tiga kali sehari dengan perubahan bentuk dan konsistensi tinja yang lembek sampai mencair yang dapat disertai dengan muntah atau tinja yang berdarah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi evaluasi rasionalitas penggunaan obat diare pada pasien balita di Instalasi Rawat inap RSIA Citra Insani Parung Periode 2021. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pengambilan data secara retrosfektif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah lembaran rekam medis diare pada balita di Insralasi Rawat Inap RSIA Citra Insani Parung Periode 2021. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling dan diperoleh 70 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa karakteristik pasien diare berdasarkan usia terbanyak yaitu <2 tahun sebanyak 43 pasien (61,43%) dan berdasarkan jenis kelamin terbanyak yaitu laki-laki 43 pasien (61,43%). Jenis penggunaan obat diare yang paling banyak adalah zink sebanyak 62 pasien (39,24%) dan anitibiotik yang paling banyak digunakan yaitu ceftriaxone sebanyak 42 pasien (26,58%). Rasionalitas penggunaan obat pada masing-masing kriteria yaitu tepat pasien (100%), tepat obat (100%), tepat indikasi (100%) dan tepat dosis (97,14%). Kesimpulan evaluasi penggunaan obat pada balita di Instalasi Rawat Inap RSIA Citra Insani berdasarkan kerasionalan yaitu sebanyak 68 pasien (97,14%), diharapkan agar masyarakat lebih banyak diberikan edukasi tentang penyakit diare, penggunaan obat diare pada balita dan monitoring efek samping terhadap obat diare. Kata Kunci : Diare, Obat, Kerasionalan.

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User:	Andika Rizky Nugraha
Date Deposited:	24 Sep 2022 06:58
Last Modified:	24 Sep 2022 06:58
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2433

Actions (login required)

View Item