Asuhan Kebidanan Pada Ny. L G1 P0 A0 Hamil 11 Minggu 5 Hari Dengan Hiperemesis Gravidarum Tingkat I Di Rumah Sakit Ibu & Anak Vitalaya Pamulang

Dewi Puspitosari Nugraheni, . (2012) Asuhan Kebidanan Pada Ny. L G1 P0 A0 Hamil 11 Minggu 5 Hari Dengan Hiperemesis Gravidarum Tingkat I Di Rumah Sakit Ibu & Anak Vitalaya Pamulang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

Text KTI.pdf Restricted to Registered users only Download (869kB)

Abstract

Asuhan kebidanan pada Ny. L G1 P0 A0 hamil 11 Minggu 5 hari dengan hiperemesis gravidarum tingkat I di Rumah Sakit Ibu dan Anak Vitalaya Pamulang. Tujuan dari penulisan adalah dapat melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum dengan metode Varney dan pendokumentasian SOAP. Mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala yang wajar dan sering terdapat pada trimester I kehamilan . Mual biasanya terjadi pada pagi hari , tetapi dapat pula timbul setiap saat dan malam hari. Mual muntah terjadi pada 60 – 80 % primigravida dan 40 - 60% multigravida. Satu dari seribu kehamilan, gejala gejala ini lebih berat. Perasaan mual ini disebabkan oleh karena meningkatnya hormon estrogen dan hCG dalam serum. Pengaruh fisiologis kenaikan hormon ini belum jelas, mungkin karena sistem syaraf pusat atau pengosongan lambung yang berkurang. Hasil pengumpulan data tingkat pusat, direktorat kebidanan dan kandungan sub direktorat kesehatan keliuarga dari 325 kabupaten / kota menunjukkan bahwa pada tahun 2001 presentase ibu hamil resiko tinggi dengan hiperemesis gravidarum berat yang dirujuk dan mendapatkan pelayanan kesehatan lebih lanjut sebesar 20,44%. Berdasarkan data yang diperoleh dari medical record RSIA Vitalaya angka kejadian ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum periode Januari – Mei 2012 sebanyak 34 kasus (12%) dari 280 ibu hamil. Dari data tersebut menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum cukup banyak. Masyarakat menganggap mual muntah merupakan hal yang biasa padahal jika berlanjut dapat membahayakan kehamilan serta mengancam kehidupan ibu dan janin. Bidan hendaknya meningkatkan pelayanan yang berkualitas sesuai dengan standar dan kewenangan, menerapkan ilmu pengetahuan yang senantiasa mengalami perkembangan dan meningkatkan keterampilan. Ibu hamil dan bersalin hendaknya mencari informasi dan menambah pengetahuan tentang kelainan yang terjadi pada saat kehamilan dengan pemeriksaan rutin. Kata Kunci : Asuhan kebidanan, hiperemesis gravidarum Referensi : 13 ( 1998 – 2010)

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	21 Oct 2022 02:11
Last Modified:	21 Oct 2022 02:11
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/2749

Actions (login required)

View Item