Gambaran Resep Dengan Obat Antituberkulosis Di Instalasi Rawat Inap Lt.4 Selatan Gd. Teratai Rsup Fatmawati Periode Oktober - Desember 2017

Novita Fitria Ningsih, . (2018) Gambaran Resep Dengan Obat Antituberkulosis Di Instalasi Rawat Inap Lt.4 Selatan Gd. Teratai Rsup Fatmawati Periode Oktober - Desember 2017. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

[img] Text
ilovepdf_merged.pdf
Restricted to Registered users only

Download (352kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (125kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (236kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (143kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (166kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (111kB)
[img] Text
MANUSKRIP vita - Copy.pdf
Restricted to Registered users only

Download (314kB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit kronik menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini berbentuk batang dan bersifat tahan asam sehingga dikenal dengan Basil Tahan Asam (BTA) dan sebagian besar kuman TB sering menyerang parenkim paru dan menyebabkan TB paru, tetapi juga dapat menyerang organ tubuh lainnya (TB ekstraparu) seperti pleura, kelenjar limfe, tulang, dan organ ekstra paru lainnya. Demam berlangsung pada sore dan malam hari, disertai keringat dingin meskipun tanpa aktifitas, kemudian kadang hilang. Gejala lain adalah malaise (perasaan lesu) bersifat berkepanjangan kronis, disertai rasa tidak fit, tidak enak badan, lemah, lesu, pegal-pegal, nafsu makan berkurang, badan semakin kurus, pusing, serta mudah lelah dan juga batuk. Pengobatan tuberculosis yaitu dengan pemberian OAT seperti rifampisin, isoniazid, pirazinamid, etambutol dan streptomisin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran resep dengan obat Antituberkulosis di Instalasi Rawat Inap Teratai Lt. 4 Selatan Gd. Teratai RSUP Fatmawati Periode Oktober – Desember 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif dari resep-resep pasien tuberculosis bulan Oktober – Desember 2017. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan metode total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit tuberculosis terbanyak yaitu pada rentang usia 21-59 tahunsebanyak 51 pasien (78,4%). Sedangkan panyakit tuberculosis terbanyak berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki sebanyak 42 pasien (64,7%). Gambaran resep berdasarkan OAT yang paling banyak digunakan pasien TB adalah Rifampisin yaitu sebanyak 59 pasien (24,1%). Gambaran resep obat lain yang menyertai penggunaan OAT, yang paling banyak di gunakan adalah Suplemen-Multivitamin sebanyak 51 pasien (15%). Gambaran resep OAT berdasarkan kelengkapan administratif yang terdiri dari 12 kategori di atas yang paling lengkap yaitu paraf dokter, alamat praktek dokter, nama pasien, jenis kelamin, usia, nama obat dan dosis obat. Sedangkan kelengkapan administrative resep yang tidak lengkap terdiri dari alama tpasien, berat badan pasien dan nomor SIP dokter. Kata Kunci : gambaran resep OAT, obat OAT, obat lain, kelengkapan administratif, tuberkulosis. Referensi : Buku, jurnal Tahun : 1994 - 2016 Jumlah Referensi : 34

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: Andika Rizky Nugraha
Date Deposited: 21 Apr 2021 03:51
Last Modified: 21 Apr 2021 03:51
URI: http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/308

Actions (login required)

View Item View Item