Pengaruh Terapi Relaksasi Autogenik Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Skripsi Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Di Stikes Widya Dharma Husada Tangerang

Tamma Oktaviani Tantia, . (2020) Pengaruh Terapi Relaksasi Autogenik Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Dalam Menghadapi Skripsi Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Di Stikes Widya Dharma Husada Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text TAMMA 1. FILE COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text TAMMA 2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB)
	Text TAMMA 3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (369kB)
	Text TAMMA 4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB)
	Text TAMMA 5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB)
	Text TAMMA 6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (671kB)
	Text TAMMA 7. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (269kB)
	Text TAMMA 9. JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB)

Abstract

Menurut data Riskesdas pada tahun 2016, prevalensi gangguan mental emosional yang ditunjukkan dengan gejala-gejala depresi dan kecemasan untuk usia 15 tahun keatas mencapai sekitar 14 juta orang atau 6% dari jumlah penduduk di Indonesia. Latihan relaksasi dapat digunakan untuk menurunkan kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi autogenik terhadap penurunan tingkat kecemasan dalam menghadapi skripsi pada mahasiswa tingkat akhir. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian Pre Experiment Design dengan rancangan One Pretest-Posttest Group Design. Dimana pada penelitian ini, hanya menggunakan 1 kelompok saja tanpa kelompok pembanding. Responden adalah mahasiswa semester akhir STIKes Widya Dharma Husada Tangerang yang berjumlah 35 orang yang diambil menggunakan Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan lembar SOP terapi relaksasi autogenik dan lembar skala kecemasan Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) pretest dan posttest. Dari hasil penelitian didapatkan yang mengalami perubahan kecemasan dari tingkatan cemas sedang menjadi cemas ringan sebanyak 27 responden (77,1%), yang mengalami perubahan dari cemas ringan menjadi tidak cemas sebanyak 6 responden (17,1%) dan yang mengalami perubahan cemas berat menjadi cemas sedang sebanyak 2 responden (5,7%). Hasil uji statistik menggunakan Uji T Berpasangan (Paired Sample T-test) dengan sig 2-tailed diperoleh nilai p-value 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan terapi relaksasi autogenik terhadap penurunan tingkat kecemasan dalam menghadapi skripsi pada mahasiswa tingkat akhir. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan institusi dapat menjadikan terapi relaksasi autogenik sebagai bahan pembelajaran dan salah satu manajemen non farmakologi untuk menurunkan tingkat kecemasan dalam menghadapi skripsi. Kata kunci : terapi relaksasi autogenik, tingkat kecemasan, mahasiswa tingkat akhir Referensi : 37 Tahun Referensi : 2006 - 2020

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	31 May 2021 03:17
Last Modified:	31 May 2021 03:17
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/458

Actions (login required)

View Item