Sriwulan Ayuningtyas, . (2018) Evaluasi Penggunaan Obat Jantung Koroner Pada Pasien Jantung Koroner dewasa Di Instalasi Rawat Jalan Rsu Kota Tangerang Selatan Periode Agustus - Oktober2017. STIKES WDH, Tangerang Selatan.
Text
FILE COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (751kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) |
|
Text
JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB) |
Abstract
Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan penyebab utama dan pertama dari seluruh kematian, yakni sebesar 26,4%, angka ini empat kali lebih tinggi dari angka kematian yang disebabkan oleh kanker (6%)dandisebabkanadanya penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otot jantung, sehingga otot jantung akan kekurangan darah.Tujuan Penelitian: Mengetahui hasil evaluasi penggunaan obat jantung koroner pada pasien jantung koroner dewasa di instalasi rawat jalan RSU Kota Tangerang Selatan Periode Agustus – Oktober Tahun 2017.Metode: Penelitian ini dilakukan dengan rancangan penelitian berupa deskriptif dengan pendekatan Retrospektif pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 85 pasien dari populasi 582 pasien. HasilPenelitian: Berdasarkan penelitian tentang evaluasi penggunaan obat jantung koroner pada pasien jantung koroner dewasa di Instalasi Rawat Jalan RSU Kota Tangerang Selatan Periode Agustus – Oktober Tahun 2017 menunjukkan bahwa karakteristik pasien berdasarkan usia yang diperoleh paling banyak pada kelompok usia 56 tahun – 65 tahun sebanyak 32 pasien (37,65%). Karakteristik pasien berdasarkan Jenis kelamin penggunaan obat jantung koroner terbanyak adalah laki-laki sebanyak 62 pasien (72,94%). Persentase pola peresepan berdasarkan golongan obat jantung koroner yang banyak digunakan adalah golongan obat antiplatelet yang terdiri dari yang terdiri dari Asam Asetilsalisilat sebanyak 66 (19,07%) dan Clopidogrel sebanyak 40 (11,56%). Persentase penyakit jantung koroner tanpa penyakit penyerta paling banyak diderita sebanyak 17 pasien (20%). persentase kerasionalan penggunaan obat meliputi tepat indikasi (100%), tepat obat (100%), tepat dosis (94,12%), dan tepat pasien (100%).Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini, kerasionalan penggunaan obat jantung koroner pada pasien jantung koroner dewasa di instalasi rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang Selatan 94,12% sudah rasional. Kata Kunci : Evaluasi Penggunaan Obat, PJK, Rawat Jalan Referensi :Jurnal dan Buku Tahun : 2001 - 2015 Jumlah Referensi : 39
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Andika Rizky Nugraha |
Date Deposited: | 31 May 2021 03:57 |
Last Modified: | 31 May 2021 03:57 |
URI: | http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/466 |
Actions (login required)
View Item |