Hubungan Family Social Support Dengan Kejadian Stres Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Dalam Menghadapi Skripsi Di Stikes Widya Dharma Husada Tangerang

Estin Usnifatul Ula, . (2020) Hubungan Family Social Support Dengan Kejadian Stres Pada Mahasiswa Tingkat Akhir Dalam Menghadapi Skripsi Di Stikes Widya Dharma Husada Tangerang. STIKES WDH, Tangerang Selatan.

	Text COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (846kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (269kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (554kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (268kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB)
	Text MANUSCRIPT.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB)

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2013-2020 menyebutkan bahwa sekitar 450 juta orang di dunia mengalami stres. Di indonesia tercatat sekitar 10% dari total penduduk indonesia mengalami stres.. Studi prevalensi yang dilakukan oleh Health and Safety Executive di inggris mencakup penduduk inggris sebanyak 487.000 orang yang masih produktif dari tahun 2013-2014, didapatkan data bahwa angka kejadian stress lebih banyak terjadi pada wanita (54,62%) dibandingkan yang terjadi pada pria (45,38%).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan family social support dengan kejadian stres pada mahasiswa tingkat akhir dalam menghadapi skripsi.Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer (kuesioner) dan memakai metode penelitian cross sectionaldengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, data yang dikumpulkan dengan cara menggunakan kuisioner. Jumlah sampel sebanyak 110 mahasiswa di STIKes Widya Dharma Husada Tangerang Tahun 2020. Dari hasil penelitian diperoleh diperoleh family social support yang baik dengan tidak stres sebanyak 7 responden (38,9%) dan family social support dengan Stres sebanyak 11 responden (61,1%). Sedangkan family social support cukup dengan tidak stres sebanyak 6 responden (27,3%) dan family social support dengan stres sebanyak 16 responden (27,7%). Sedangkan family social support kurang dengan tidak stres sebanyak 8 responden (11,4%) dan family social support dengan stres sebanyak 62 responden (88,6%). Hasil uji statistik diperoleh nilai (p-value=0,017,α: 0,05) maka dapat di simpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara family social support dengan kejadian stres mahasiswa. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan institusi pendidikan dapat meningkatkan dan menentukan berbagai program pendidikan yang dapat menyebarluaskan informasi tentang family social support yang baik dan meminimalkan kejadian stres pada mahasiswa sehingga diharapkan family social support akan meningkat dan kejadian stres akan menurun. Kata kunci :family social support, Stres. Kepustakaan : 25 (2010-2019)

Item Type:	Other
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Depositing User:	Winda Safitri .
Date Deposited:	22 Jul 2021 04:15
Last Modified:	22 Jul 2021 04:15
URI:	http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/710

Actions (login required)

View Item