Ahmad Sudika Sanusi, . (2021) “Hubungan Self Care Management Dengan Kualitas Hidup Pasien Congestive Heart Failure Di Rsud Pesanggrahan Jakarta Selatan. STIKES WDH, Tangerang Selatan.
Text
1. COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (516kB) |
|
Text
2.FILE BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB) |
|
Text
3.FILE BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
|
Text
4.FILE BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (43kB) |
|
Text
5.FILE BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
|
Text
6.FILE BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB) |
|
Text
7.FILE BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB) |
|
Text
JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) |
Abstract
Penyakit jantung masih menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2015 sedikitnya 17,5 juta setara dengan 31% dari angka kematian di dunia disebabkan oleh penyakit jantung (WHO, 2016). Faktor pemicu meningkatnya jumlah penderita gagal jantung dikaitkan dengan gaya hidup seperti kurang aktivitas, merokok, dan minum-minuman beralkohol. Tanda dan gejala yang dapat ditemukan pada pasien gagal jantung anatara lain pembengkakan pada kaki, asites, nadi tidak teratur, perubahan output urin, sesak nafas, intoleransi aktivitas, kelemahan, nyeri dada, suara nafas tambahan. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui hubungan self care management dengan kualitas hidup pasien CHF di RSUD Pesanggrahan Jakarta Selatan. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer (kuesioner) dan memakai metode penelitian cross sectional dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independent dan variabel dependen data yang dikumpulkan dengan cara menggunakan kuesioner. Jumlah sampel sebanyak 78 responden di RSUD Pesanggrahan Tahun 2020, dengan menggunakan Teknik accidental sampling. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa lebih dari setengahnya pasien CHF mendapatkan Self Care Management dengan baik ada sebanyak 47 orang (60,3%), dan lebih dari setengahnya pasien CHF yang memiliki kualitas hidup yang tinggi ada sebanyak 54 orang (69,2%). Hasil uji statistik diperoleh nilai (p-value = 0,000, α: 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara self care management dengan kualitas hidup pasien CHF di RSUD Pesaggrahan. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan Rumah Sakit untuk memberikan edukasi baik berupa lisan maupun tertulis seperti brosur tentang self care management kepada pasien CHF karena akan mempengaruhi kualitas hidupnya. Kata kunci : Self Care Management, Kualitas Hidup, CHF Kepustakaan : 44 (2011 – 2019)
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Depositing User: | Winda Safitri . |
Date Deposited: | 11 Sep 2021 04:26 |
Last Modified: | 11 Sep 2021 04:26 |
URI: | http://eprints.wdh.ac.id/id/eprint/806 |
Actions (login required)
View Item |